Selasa, 14 Mei 2013

Etika Berkomunikasi Dalam Social Media


Ada banyak hal yang menjadi penghambat dalam berkomunikasi. Antara lain: kurang memahami makna komunikasi, tidak mengerti etika dalam berkomunikasi, kebiasaan komunikasi yang tidak efektif. 

Etika (Yunani Kuno: "ethikos", berarti "timbul dari kebiasaan") adalah sebuah sesuatu dimana dan bagaimana cabang utama filsafat yang mempelajari nilai atau kualitas yang menjadi studi mengenai standar dan penilaian moral. Etika mencakup analisis dan penerapan konsep seperti benar, salah, baik, buruk, dan tanggung jawab.


Etika dimulai bila manusia merefleksikan unsur-unsur etis dalam pendapat-pendapat spontan kita. Kebutuhan akan refleksi itu akan kita rasakan, antara lain karena pendapat etis kita tidak jarang berbeda dengan pendapat orang lain.


Komunikasi adalah suatu proses penyampaian informasi (pesan, ide, gagasan) dari satu pihak kepada pihak lain. Pada umumnya, komunikasi dilakukan secara lisan atau verbal yang dapat dimengerti oleh kedua belah pihak. 


Social media merupakan tempat atau sarana untuk menghubungkan manusia untuk berinteraksi dalam media sosial. Kemunculan internet telah membawa dampak yang signifikan terhadap cara orang mengkonsumsi media. Tidak sedikit orang yang menggunakan internet, di Indonesia yang memiliki penduduk 245 juta jiwa. 

Pemanfaatan social media dalam proses berkomunikasi semakin populer, saat ini facebook dan twitter membintangi social media karena jumlah penggunanya yang sangat banyak. Berdasarkan data Kominfo April 2012, setidaknya tercatat sebanyak 44,6 juta pengguna Facebook dan sebanyak 19,5 juta pengguna Twitter di Indonesia.

Hal ini telah menunjukkan bahwa sosial media merupakan media pilihan yang digemari oleh publik saat ini. Bahkan, sudah banyak ponsel yang menyediakan fitur-fitur yang terhubung dengan internet, sehingga siapapun dapat mengakses sosial medianya dengan cepat dan mudah di manapun berada. Selayaknya media massa, sosial media juga dapat menyebarkan informasi kepada publik secara luas tanpa diketahui dengan berbagai informasi. Dampaknya, informasi-informasi tersebut hanya mengalir begitu saja tanpa arti.

Tips komunikasi efektif dalam social media: 


1.     Giving
Gunakan prinsip memberi. Berilah konten yang berguna berupa inspirasi dan informasi.
2.     Conversation
Lakukan komunikasi dua arah dimana komentar, masukan, curhat followers harus direspon secara interaktif.
3.     Listening
Di ranah social media kita harus melakukan conversation dan listening secara bersamaan. Dengan kontinu mendengar update / posting dari followers yang menunjukkan bahwa kita peduli pada mereka.
4.     Passing
Mengerti gaya obrolan masing-masing media. Misalnya gaya obrolan di kaskus berbeda dengan FB / twitter.
5.     Enthusiasm
Menunjukkan keinginan untuk mengobrol / berbicara.


Sumber:
http://id.wikipedia.org/wiki/Komunikasi
http://nurudin-umm.blogspot.com/2013/01/media-sosial-baru-dan-rekayasa.html
http://www.orangbiasaji.com/2013/02/social-media-dan-pengaruhnya-terhadap.html
http://storify.com/iluvia/tips-komunikasi-socmed



 
;